Kasus ODP di Bengkulu Bertambah 14 Orang, 1 PDP Meninggal

 

Bengkulu – Meski Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu merilis pada Jumat (5/6/2020) tidak terjadi penambahan kasus konfirmasi positif, namun ada penambahan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 1 orang, yakni laki-laki umur 42 tahun alamat Kota Bengkulu, dengan keluhan sesak nafas, batuk, diare dan lemas.

“Saat ini satu PDP itu dirawat di RSMY Bengkulu dan untuk total jumlahnya menjadi 55 kasus,” jelas juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu, Jaduliwan, dalam keterangan updatenya melalui virtual meeting.

Disebutkan juga, untuk penambahan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 14 orang, dengan 13 orang berasal dari Kota Bengkulu dan 1 orang dari Kabupaten Rejang Lebong. Apalagi penambahan 14 orang itu, total jumlah ODP menjadi 801 orang, 723 orang selesai pemantauan dan 78 orang masih proses pemantauan.

“Untuk satu orang PDP asal Rejang Lebong meninggal dunia tadi malam,” kata Jaduliwan.

Selain itu diterangkan, sampel swab yang masih proses pemeriksaan sebanyak 168 orang dan hari ini dilakukan penambahan swab di Labkesda sebanyak 2 orang. Sedangkan yang melakukan rapid test hari ini dilaporkan sebanyak 47 orang dan hasilnya tidak ada yang reaktif.

Untuk itu Jaduliwan berharap, tidak ada lagi penambahan kasus positif kedepannya dan diminta kedisiplinan seluruh masyarakat Provinsi Bengkulu dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19 menjadi sangat utama.

“Mari kita disiplin menggunakan masker saat diluar, mencuci tangan saat kegiatan khususnya dalam pelayanan publik dan menjaga jarak, serta menerapkan pola hidup yang beesih dan sehat,” tukasnya.

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.