Nakes di Bengkulu Mulai Kekurangan 3 Jenis APD

 

Bengkulu – Para tenaga medis (nakes) di Bengkulu saat ini kekurangan stok Alat Pelindung Diri (APD), dalam menangani kasus Corona Virus Disease (Covid-19) di rumah sakit rujukan di Provinsi Bengkulu.

Untuk stok APD yang terbatas tersebut, diantara nya, masker jenis N95, masker bedah dan handscoon atau sarung tangan medis.

Stok APD yang masih terbatas adalah masker N95, masker bedah dan handscoon,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu Herwan Antoni dalam keterangannya.

Herwan mengakui, kendati stok APD itu masih kurang, namun pihaknya tetap berusaha mendistribusikan ke seluruh rumah sakit rujukan Covid-19 di Bengkulu, karena memang sangat dibutuhkan.

Berbeda dengan ketersediaan ADP jenis lain nya, diakui, masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan nakes yang menangani kasus Covid-19. Apalagi seluruh pemerintah kabupaten dan kota di Bengkulu, juga sudah melakukan pengadaan APD melalui dana APBD masing-masing daerah.

“Untuk APD jenis baju hazmat masih mencukupi dan jumlahnya saat ini mencapai puluhan ribu,” katanya pada Minggu, (19/7/2020).

Herwan juga memastikan, seluruh rumah sakit di daerah ini, telah kembali melayani pasien umum, termasuk rumah sakit rujukan penanganan Covid-19, yang sebelumnya sempat menghentikan pelayanan pasien umum.

Begitu juga untuk Puskesmas dan Posyandu juga sudah kembali aktif melayani masyarakat. Hanya saja tetap mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

“Puskesmas dan Posyandu sekarang sudah berangsur normal kembali untuk memberikan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat,” tukas Herwan.

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.