Positif Covid 19 di Bengkulu Jadi 101 Kasus, 62 Sembuh dan 6 Meninggal

 

Bengkulu – Dari update Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid 19) Provinsi Bengkulu pada Minggu, (14/6/2020) menyebutkan, selain terjadi mengalami penambahan sebanyak 3 kasus konfirmasi positif, juga yang dinyatakan sembuh sebanyak 4 orang.

Untuk tiga orang penambahan kasus konfirmasi positif Covid 19 tertuang dalam dari hasil swab yang keluar sebanyak 62, dengan rincian 3 orang positif dan 53 orang negatif.

Ketiga orang yaitu, kasus 99 perempuan umur 29 tahun, dengan keluhan batuk, sesak nafas dan penyakit penyerta TBC, serta saat ini dirawat di RSUD Argamakmur, Kabupaten Bengkulu Utara.

Lalu kasus 100, perempuan umur 57 tahun alamat Kota Bengkulu, kriteria Orang Tanpa Gejala (OTG) dengan hasil rapid test reaktif dan riwayat kontak dengan kasus 93, serta saat ini menjalani isolasi mandiri.

Kemudian, kasus 101 perempuan umur 48 tahun alamat Kota Bengkulu, kriteria OTG, hasil rapid test reaktif dan saat ini menjalan isolasi mandiri.

“Bertambahnya tiga orang yang semunya perempuan 2 dari Kota Bengkulu dan 1 asal Argamakmur , total kasus konfirmasi positif menjadi 101 kasus,” ujar juru bicara Tim Gugus Tugas Covid 19 Provinsi Bengkulu, Jaduliwan bersama Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, dalam update kasus Covid 19 Bengkulu, melalui zoom meeting.

Disebutkan, ada juga tambahan kasus positif yang dirilis pada tanggal 13 Juni lalu, meninggal dunia 1 orang, tepatnya kasus 98 alamat Kota Bengkulu. Dimana keluhan sesak nafas dan batuk dengan penyakit penyerta diabetes militus.

“Penambahan satu orang meninggal dunia, total kasus positif yang meninggal menjadi 6 orang,” ungkapnya.

Disamping itu dijelaskan, untuk kasus positif sembuh yang dilaporkan bertambah sebanyak 4 orang, yakni kasus 55 asal Kota Bengkulu, kasus 56 alamat Kota Bengkulu, kasus 85 dari Kota Bengkulu dan kasus 89 berasal dari Kota Bengkulu, dengan kesemuanya klaster aparat.

“Total kasus konfirmasi positif yang sembuh sampai hari ini sudah 62 orang,” paparnya.

Sementara untuk hasil rapid test dilaporkan, ada penambahan yang reaktif 1 orang laki-laki umur 23 tahun, alamat Kabupate Bengkulu Tengah, dengan keluhan nyeri menelan dan badan lesu, serta akan dilakukan pengambilan swab dan saat ini menjalani isolasi mandiri.

“Selanjutnya, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga ada penambahan 1 orang asal Kabupaten Bengkulu Utara dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) tidak ada penambahan,” tukasnya.

Anda mungkin juga berminat
Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.