Opini Redaksi, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak sudah dirancang Pemerintah kalau tidak ada halangan sudah dimulai tahun 2020 termasuk Pilgub Bengkulu.
Peta pertarungan Pilgub Bengkulu mendatang saat ini banyak nama yang berkembang akan maju mencalon Gubernur seperti Helmi Hasan, Rohidin Mersyah, Agusrin Najamudin, Imron Rosyadi dan banyak putra daerah Bengkulu lain yang namanya disebut – sebut di masyarakat, namun diprediksi Pilgub Bengkulu nanti tidak akan banyak calon yang maju kemungkinan masih 2 (dua) pasangan seperti Pilgub tahun 2015 namun untuk peta Politiknya akan nampak jelas setelah hasil pemilu legislatif 2019.
Bicara masalah ketokohan yang berpeluang maju Pilgub Bengkulu 2020 yaitu Helmi Hasan yang saat ini menjabat Walikota Bengkulu, Pebangunan Infrastruktur yang dilakukan secara masif menjadi pendongkrak suara Helmi pada Pilwakot Bengkulu, bahkan Helmi Hasan berani untuk tidak ikut melakukan kampanye dan berserah diri kepada Allah dengan melakukan kuruj di jalan Allah.
Terpilihnya Helmi Menjadi Walikota di Periode ke 2 (dua) tidak lepas dari tingkat kepuasan warga Bengkulu selama 5 tahun dibawah kepemimpinan Helmi-Linda walau sempat didera beberapa kasus hukum namun ketokohan Helmi tidak luntur begitu saja sebab masyarakat cerdas dalam mengkaji suatu peristiwa sehingga walaupun ada gerakan demontrasi dan upaya menjatuhkan kewibawan Helmi Hasan tidak berpengaruh kepada elektoral, buktinya suara Pemilih Helmi- Dedy terpaut jauh dari 3 (tiga) calon lainya.
Kepiawaian Helmi Hasan dalam berpolitik mesti diantisipasi bagi siapa saja yang akan maju Ke Pilgub Bengkulu 2020, sebab trik politik Helmi yang digadang-gadang akan maju ke Pilgub Lampung namun berakhir di Kota Bengkulu, terbukti sukses mengkecoh lawan lawan Politiknya.
Persiapan Helmi Hasan untuk maju ke Pilgub Bengkulu nampaknya kali ini dipersiakan secara maksimal, untuk menyakinkan masyarakat Provinsi Bengkulu Helmi saat ini berjuang membangun kepercayaan warga dengan mebuktikan pembangunan kota Bengkulu menjadi ‘Religius Metropolis’ yaitu kota Modren dengan nilai nilai
agamis, hal ini dibuktikan dengan aktifnya Pemkot Bengkulu memberantas tempat tempat maksiat belakangan ini.
Pembangunan menuju Kota Metropolis tentu bukanlah pekerjaan mudah diperlukan angaran yang besar untuk membangun kota untuk itu saat ini Pemkot Bengkulu berupaya mencari pinjaman dengan melalui pembiayaan PT. SMI, jika di setujui dengan angaran sekitar 250 Miliar akan menyulap sudut sudut kota Bengkulu menjadi tempat yang dan indah dan akan menjadi destinasi wisata yang singkron dengan visit Bengkulu 2020.
Untuk mewujudkan mimpi membangun kota Religius Metropolis, Walikota Bengkulu Helmi Hasan harus dapat mendudukan orang – orang yang tepat memimpin Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kota terutama dalam sektor Pembangunan Infrastruktur, Pelayanan Kesehatan, dan Pendidikan.
Mencari orang orang yang kompeten memimpin OPD strategis tersebut tidaklah mudah sebab diera reformasi sekarang ini pejabat ‘dihantui’ dengan Undang Undang Korupsi dan resiko pemberhentian jika terbukti melakukan korupsi, tentu sekarang tidaklah mudah mencari pejabat yang siap lahir bathin mempertaruhkan hidupnya untuk kemajuan Kota Bengkulu.
Secara aturan Walikota Bengkulu Helmi Hasan saat ini memang belum bisa melakukan mutasi kecuali di ijinkan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) namun bukan tidak mungkin setelah 6 bulan sejak dilantik akan dilakukan mutasi besar besaran, namun dalam penempatan hendaklah Walikota Bengkulu mesti melihat prestasi bawahan supaya apa yang di inginkan dapat tercapai dengan baik.
Tidak bisa dipungkiri yang menjadi penunjang kepercaayaan masyarakat memilih calon incumbent Helmi-Dedy dalam Pilwakot Bengkulu baru ini karena keberhasilan dalam mengelola Pembangunan Infrastruktur, Pelayanan Kesehatan dan Pendidikan Gratis untuk itu hendaklah dalam menempatkan orang orang di posisi ini mestilah manusia ‘Setengah Dewa’ artinya meemiliki kelebihan, tanpa harus melihat apa pilihan politiknya dulu dan mendukung siapa waktu Pilwakot kemaren ini mesti di kesampingkan sebab upaya pembunuhan karakter belakangan ini banyak dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak suka secara personal dengan pimpinan OPD
tersebut.
Sudah saatnya kita melupakan dendam Pilwakot Bengkulu, sudah saatnya bersama membangun kota Bengkulu dengan baik terlepas benar tidaknya Helmi Hasan nanti akan maju mencalon Gubernur Bengkulu 2020 hanya ALLAH, SWT yang tahu.
Penulis: redaksi